Rabu, 24 Juli 2013

Relationship

 Relationship


               Setelah sekian lama saya tidak ada mempostingkan sesuatu di blog saya karena agak malas hehe, dan akhirnya saya kembali lagi. Perkenalkan lagi nama saya  Febri Dwi Atmojo atau bisa di Panggil saja Febri umur saya baru menginjak 17 tahun, dan kali ini saya akan membahas tentang RELATIONSHIP.
     
                Yap di umur saya yang masih 17 tahun pasti banyak yang menganggap apa yang bisa dijelaskan ABG tentang hubungan atau relationship, meskipun begitu saya selalu belajar dari pengalam hidup saya, dan yang saya tekankan disini ialah relationship dalam hubungan percintaan, kenapa saya membuat postingan ini tentang relationship, karena saya ingin menyelamatkan kalian-kalian yang ingin langgeng dalam hubungan percintaan seperti pada saat pacaran misalnya. Oke saya mulai saja.

                 Relationship apasih relationship itu?, relationship itu menurut saya adalah hubungan emosi antara dua makhluk hidup yang digabungkan menjadi ketertarikan, ikatan batin, lalu saling menciptakan kenyamanan satu sama lain dan tentunya meraka satu sama lain menginginkan kebahagian dalam setiap hubungannya atau relationshipnya. Relationship adalah tentang kepercayaan akan sebuah kebebasan

                  Jangan terlalu cepat untuk menentukan sebuah relationship hanya dengan merasa bahwa dirinya adalah pasangan yang tepat untuk relationship anda... pikirikanlah dulu baik-baik apakah benar ia adalah pasangan yang cocok untuk anda atau malah rasa itu hanya sementara saja. Tetapi juga anda jangan terlalu banyak berfikir tentang itu karena pada akhirnya anda juga lah yang menentukan relationship itu anda harus berani mengambil keputusan sendiri karena yang diperlukan disetiap hubungan ialah "Harmonisasi" "Rasa" "Pikiran" kita kedepan atau malah tidak sama sekali.

                    Yang pertama untuk menjadi hubungan anda lenggeng dan begitu harmonis dibutuhkan step by step berikut, Ini menurut saya:

                  1.Yang paling penting yang pertama bangun dulu hubungan atau relationship dengan diri anda sendiri karena diri andalah yang menentukan kedepannya, anda harus bisa terima apa adanya diri anda dengan kekurangan yang ada dan be yourself and be the best yourself. Dan barulah anda bisa membangun relationship yang baik dengan seseorang. Jika anda tidak menyukai diri anda sendiri banyak mengeluh karena kekurangan anda, siapa yang mau tertarik dan membangun relationship dengan anda. Pikirkan itu!.
Jika anda menyukai diri anda selalu berfikir positif dengan apapun yang terjadi, anda selalu ceria dan membagikan cinta, maka sudah pasti banyak orang yang ingin dekat dengan anda. Dijamin! 

                   2. Jangan menentukan Relationship hanya karena kasihan dengan si dia, misalnya saja, dia yang menembak anda duluan tapi anda tidak suka sama sekali dengan dia dan setelah itu karena cintanya ditolak ia berusaha melakukan apapun agar anda menerimanya, hal itu sangat salah. Yang dinamakan sebuah hubungan yang baik itu adalah saling mencintai satu sama lain dan satu sama lain saling berusaha untuk mencapai kebahagian dan yang pasti bukan karena keterpaksaan atau kasihan, Ingat itu!

                    3. Dan yang ketiga jadi spesifik apa yang diinginkan pasangan anda tetapi jangan juga sangking inginnya anda, anda malah dipermainkan dan dijerumuskan ke jalan yang salah dengan pasangan anda. Anda harus punya keberanian, kejujuran, ketegasan jika anda tidak bisa ya anda bilang tidak bisa, jangan takut karena cinta itu bukan hal yang memaksa, jika memang pasangan anda cinta pasti meraka bisa mengerti dan menerima anda apa adanya dan buka ada apanya.

                     4. Teliti dulu sifat pasangan anda untuk menghindari "manis didepan dan pahit dibelakang" ini hal yang sangat penting dan harus di teliti karena banyak pasangan yang pertamanya saja kelihatan baik, tapi setelah anda menjalin relationship semuanya berubah total dan anda sering di tuntut untuk menjadi apa yang ia mau dan ditindak layaknya robot.

                      5.  Dan yang ini sangat jitu dalam memilih pasangan anda, Jadilah kejam saat anda meng-audisi dia untuk menjadi pasangan anda, karena apa, ini sangat penting untuk anda kedepannya agar anda yakin ialah yang bisa diajak untuk menjalin relationship yang langgeng bahkan sampe kejenjang yang lebih tinggi. Ini kebalikan dari "manis didepan dan pahit dibelakang"… justru kita
HARUS PAHIT DIDEPAN dan MANIS DIBELAKANG… Tetapi juga tidak terlalu kejam dalam meng-audisinya, pasti akan mengerti maksud saya. Saya yakin!.

Oke sementara ini dipahami baik-baik dulu point demi point diatas agar menjadikan hubungan anda awet dengan pasangan anda, dan tidak ada keterpaksaan.
        

                 Dalam memulai segala sesuatu saya pasti akan memikirkannya terlebih dahulu yang dinamakan berpatokan kepada "Mindset" kenapa mindset karena mindset merupakan pengaturan awal kita untuk segala macam action dan tujuan kita...
Jadi sebelum kita membuat pasangan kita betah kita harus memikirkan dulu settingan kita yaitu "Mindset" kita sendiri.

                  Fase seleksi adalah fase dimana kita meng-audisi pasangan kita atau bahkan kita yang meng-audisi calon pasangan kita agar lebih yakin dengan si doi, fase ini juga disebut pedekate.
Ingat ini : Jika tidak ingin terjadi masalah jangan cari masalah!
Maka fase ini sangat penting untuk menentukan pasangan anda apakah benar-benar bisa membuat anda bahagia atau malah membuat anda terpuruk.

                    Orang menentukan pasangan atau relationship yang awet hanya dengan dua faktor, yaitu:
1. Emosi (Perasaan)
2. Logika (Prefensi, masa depan cerah dll.)
                     Ya kita tau sebagai manusia kedua hal itu, hal yang susah untuk digabungkan, karena sifat laki-laki itu selalu logika dan selalu anggap enteng beda dengan wanita yang selalu memakai Emosionalnya atau perasaannya dalam menentukan sesuatu, maka dari itu jika kita sedikit saja melukai hati wanita maka akan lama sembuhnya, atau bahkan anda tidak akan menapatkan maafnya. Ingat itu!

                      Nah tetapi kebanyakan orang mengambil keputusan berhubungan berdasarkan emosi atau perasaan dan hal ini banyak menimbulkan kebutaaan kepada setiap orang yang menjalani hubungan, yang ada dipikiran meraka adalah "Gue akan melakukan apasaja termasuk menghancurkan hidup gue asal bisa bareng terus sama pasangan gue" dan setelah mereka jadian mereka memulai in relationship terjadi banyak permasalahan ini semua tidak indah, mulainya permasalahan dari pihak keluarga, masalah kehidupan seperti waktu, finance, dan tentunya kecemburuan, dan ditahap ini mulai bosan satu sama lain saling tidak satu pemikiran hanya memikirkan dari satu belah pihak saja tidak memikirkan untuk kebaikan keduanya. Akhirnya mereka menyesal dalam keputusan yang mereka ambil karena keputusan yang mereka ambil berdasarkan emosi.

                         Kebalikannya adalah beda dengan mereka yang menggunakan logika yang ingin mencari pasangan yang sesuai dengan "Prefensi" mereka tanpa memikirkan rasa (Emosi).
Contohnya seseorang mempunya prefensi ingin mempunya wanita yang cantik, tinggi, putih, smart atau yang lainnya. Tapi sayang karena hanya berdasarkan "Prefensi" dan tidak melibatkan emosi atau rasa cinta, tetaplah itu akan sia-sia.
Yang harus diperhatikan adalah antara HARMONISASI "Logika" dan "Emosi" untuk kita membinanya kedepan. 

                          Pikirkan juga hal-hal yang akan kalian hadapi di fase relationship untuk memudah memperhatikannya tapi jangan sampai over atau terlalu sering, atau meraka akan bosan dengan anda karena terlalu posesif dalam memperhatikannya. Kuncinya adalah Harmonisasi kebebasan dan peraturan yang sehat!

                           Pastikan pasangan kalian itu pasangan yang sehat dan sepengertian dengan kalian! Jangan hanya mentang-mentang cantik atau ganteng maka kalian akan langsung jadian. Pikirkan kedepannya apalagi kalau sekalinya pasangan yang cantik atau ganteng itu selama relationship orang yang CEMBURUAN, CURIGAAN, dan GAK PENGERTIAN itu bakalan buat kalian jadi tambah pusing broh, mba.
                           
                            Relationship itu membawa kita keatas atau lebih tinggi dari sebelumnya bukan malah membawa kita karena ketepurukan, kehancuran karena masalah seperti diatas
Relationship should make our life HAPPY, otherwise its NOT a
RELATIONSHIP…

                             Jika kamu tidak mendapat kebahagian dalam hubungan yang lama, jangan coba perbaiki itu, putuskan saja apa yang terbaik dan mulai lah menghargai dirimu sendiri.
Pikirkan quote diatas... itu adalah quote yang sangat keras!
Didalam kelembutan diperlukan kekerasan membutnya tetap lembut...
Didalam kebaikan dibutuhkan ketegasan untuk mempertahankannya...
Jangan bermain-main emosi dengan anda dan pasangan anda selayaknya drama sinetron, telenovela atau film romantis. Hati-hati dengan rasa kasihan bisa menjadi ilusi yang dapat menjerumuskan anda kedalam lubang kehancuran.
Kadang sedikit ketegasan dan kekerasan diperlukan untuk menciptakan perdamaian...

                              Jika kita jadi diri kita apaadanya dengan segala kekurangan dan kelebihan, jika kita jelas dengan apa yang ingin kita capai, jelas dengan peraturan yang dibuat dirikita sendiri yang akan dijalankan bersama dalam relationship, maka itulah dirikita sebenarnya tanpa manipulasi!.
Jika pasangan kita dapat menerima kita apa adanya sejak awal atau pertama kali, maka sudah jelas relationship anda akan berjalan awet.

                              Kebanyakan orang menjadi sangat "Manipulatif" sebelum in a relationship… mereka baik, perhatian dan menjadi manis semanismanisnya…diri mereka yang Sesungguhnya baru ditampilkan sesudah in a relationship dan pada akhirnya Menjadi Konflik karena mereka menjadi Sangat Berbeda dari sebelumnya…

                               Jangan pernah berfikir bagaimana relationship anda menjadi langgeng.
NEVER EVER THINK “HOW” TO MAKE YOUR RELATIONSHIP LAST!...
Karena pada saat anda MEMIKIRKAN BAGAIMANA MEMBUAT
RELATIONSHIP ANDA LANGGENG, pada saat itu pula anda MENYATAKAN
KETAKUTAN ANDA UNTUK KEHILANGAN PASANGAN ANDA dan KETAKUTAN. ITU LAH YANG MEMBUAT ANDA DAN PASANGAN ANDA SENGSARA.
Dimana ada KETAKUTAN, disitu akan ada KETER-IKAT-AN yang MEMAKSA, Memaksa kepada pasangan untuk tidak saling meninggalkan.
Dimana ada PEMAKSAAN disutu ada BEBAN...
Dimana ada BEBAN disitulah PERMULAAN DARI KESENGSARAAN dan
AKHIR DARI KEBAHAGIAAN!
Dan pada saat RELATIONSHIP yang MENGIKAT itu MENYENGSARAKAN
ANDA, maka anda TIDAK DAPAT LEPAS dari SENGSARA ITU karena anda
TERIKAT sebuah RELATIONSHIP!...
Disitulah BIBIT dari perselingkuhan, kepenatan, kebosanan dan
kesengsaraan yang TERPENJARA oleh sebuah RELATIONSHIP yang
membuat anda tidak dapat berbuat apa-apa selain menyesal dan terus
menjalani RELATIONSHIP sebatas “status”...
Semoga anda BERFIKIR saat ini...

                                  Relationship bukan tentang ketertarikan apalagi memiliki satu sama lain!.. Relationship adalah tentang kepercayaan akan sebuah kebebasan. Semakin anda mengikat pasangan anda atas nama Relationship semakin cepat pasangan anda meninggalkan anda.

                                  Semakin sedikit rule atau larangan yang anda berikan ke siapapun, semakin mereka menyukai anda... karena pada dasarnya tidak ada satupun manusia yang suka diperintah. Semakin anda membebaskan secara batin, semakin mereka ingin mengikatkan diri kepada anda!...
Lihatlah binatang peliharaan anda, semakin anda ikat, semakin sengsaralah binatang itu. Kesetiaan , Loyalitas dan Rasa Sayang datang dari KESADARAN DALAM
HATI, bukan PAKSAAN...Fokuskan perhatian anda UNTUK SAAT INI, DETIK INI dan MOMEN INI
dengan pasangan anda karena anda belum berada di masa depan…
satu-satunya saat untuk anda agar dapat berbuat sesuatu adalah SAAT
INI.



Mungkin sampai disini dulu yang bisa saya jelasin tentang RELATIONSHIP dan BAGAIMANA CARA MENJAGANYA, MUDAHAN ANDA BISA MENYERAPINYA DENGAN BAIK, KARENA INI DEMI KEBAIKAN BERSAMA BUKAN UNTUK 1 ORANG.

Kurang dan lebih nya saya mohon maaf jika ada kekurangan atau bahkan tak enak dihati anda.

Semoga anda berhasil...

Salam saya Febri Dwi Atmojo / @Dwiatmj

Mohon dikomen jika ada yang salah atau bahkan sebaliknya :)
                                   

                         

Tidak ada komentar:

Posting Komentar